MANADO - Iklim politik di Sulawesi Utara patut mendapat acuan jempol karena memiliki etika dan estetika politik yang mumpuni, tak ayal provinsi lain cenderung menjadikan provinsi nyiur melambai ini jadi percontohan.
Pembuktiannya, pada selasa (31/1/2017) siang tadi, DPRD Jawa Tengah (Jateng) menyambangi gedung cengkih Sario mempelajari pengambilan keputusan legislatif Sulut penjadwalan kegiatan agenda resmi dewan.
Para anggota Badan Musayawarah (Banmus) DPRD Jateng ini mengeluhkan dalam pengambilan keputusan yang dihasilkan sulit terlaksana karena dirubah pimpinan DPRD.
Meiva Salindeho Anggota fraksi Golkar DPRD Sulut saat menerima kunjungan kerja tersebut menegaskan, dalam pengambilan keputusan agenda dewan telah melalui tahapan penting sehingga tak dapat dirubah lagi.
"Tahapan terpenting sebelum dibawa kedalam Banmus, telah dilakukan pembahasan terlebih dahulu oleh pimpinan dewan dan pimpinan fraksi untuk pematangan agenda yang kemudian disahkan oleh Banmus," tegas Salindeho yang juga mantan ketua DPRD Sulut periode 2009-2014.
Yudi Sancoyo ketua rombongan kunjungan kerja DPRD Jateng mengatakan masukan tersebut akan jadi materi yang baik untuk dijalankan sehingga agenda-agenda yang akan dilakukan kedepan tidak akan mengalami perubahan lagi sehingga tidak mengganggu ritme politik di daerah.(Obe)