MANADO - Sempat mengalami penundaan paripurna pemandangan umum 6 fraksi DPRD Sulut oleh Badan Musyarawah (Banmus), akhirnya ada kesepakatan penyamaan persepsi terhadap penyertaan modal Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Membangun Sulut Hebat (MSH).
Inspirasi penyamaan persepsi tersebut didapat setelah rapat DPRD Sulut bersama Pemerintah Provinsi (Pemrov) Sulut tentang Penyertaan Modal Pemprov Sulut Kepada PT. Membangun Sulut Hebat Perseroan Daerah, hari ini, Senin (16/01) di Ruang Rapat Ketua DPRD Sulut.
Rapat ini dipimpin wakil ketua Drs. Vreeke Runtu yang dihadiri wakil ketua Bapak Marthen Manopo SH, para Ketua dan Sekretaris Fraksi, Sekprov Edwin Silangen, SE. M.Si, Asisten III Ir. Roy Roring M.Si, Ketua Bappeda DR. Ir. Recky Tumanduk, Kaban Keuangan Preseno Hadi SE, Sekretaris Dewan B. Mononutu SH, para Kabag dijajaran setwan DPRD dan pejabat terkait lainnya.
Wakil Ketua Stevanus Vreeke Runtu (SVR) kepada wartawan mengatakan, pertemuan tersebut dilakukan guna menyamakan persepsi sehingga fraksi-fraksi.
"Jika persepsi sama, maka dalam pemandangan umum nanti tidak akan ada pertanyaan-pertanyaan tekhnis nantinya," jelas SVR yang juga letua DPD Golkar Sulut.
Lanjut SVR, Kendala untuk pengesahan penyertaan modal sudah tidak ada lagi karena semua telah dipaparkan dengan detil oleh pihak Pemprov Sulut.
"Anggaran penyertaan modal untuk PT MSH ternyata ada di APBD 2017, untuk langkah lanjutan akan segera dilakukan penjadwalan oleh Banmus untuk menentukan hari pelaksanaan paripurna pemandangan umum fraksi-fraksi," tandasnya.(Obe)
.jpeg)
.jpeg)
