MANADO - Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) sebagai organisasi progresif di mahasiswa, LMND memposisikan diri anti kapitalisme dan memperjuangkan pergantian tatanan kapitalisme yang serakah ini, dengan sebuah tatanan yang lebih demokratis, lebih humanis, dan ekologis. Ternyata mendapat tempat khusus bagi Wakil Gubernur Steven Kandouw.
Dalam Kongres LMND ke-VII, yang diselenggarakan di salah satu hotel ternama di Kota Manado dibuka oleh Wagub Steven Kandouw, Kamis (27 /4/2017) kemarin.
Apresiasi yang diberikan Wagub Steven Kandouw tudak sampai dalam bentuk apresiasi dalam sambutan, tapi terlihat dengan contoh kecil namun berdampak besar.
Pada umumnya, kepala daerah dalam menghadiri undangan resmi disaat memasuki tak pernah melakukan pengisian buku undangan.
Namun dalam kegiatan LMND kemarin, Wagub disaat memasuki ruangan kegiatan menyempatkan diri mengisi buku undangan.
Bentuk penghargaan lainnya juga diberikan Wagub Steven Kandouw saat menyampaikan sambutan.
”Atas nama pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, saya mengucapkan selamat mengikuti dan melaksanakan kongres kepada para pemimpin, serta segenap pengurus dan anggota liga mahasiswa nasiinal demokrasi dan apresiasi pada panitia yang telah melaksanakan acara ini di bumi nyiur melambai,” papar Wagub.
Dikatakan Kandouw, konsep Trisakti yang digaungkan oleh Bung Karno dalam pidato kenegaraan 17 Agustus 1964 yakni negara berdaulat dalam politik berdikari dalam politik berkepribadian dalam kebudayaan sangat relevan untuk ditegakan dalam meneguhkan kembali jalan Ideologi Bangsa, yang historis bersumber pada Pancasila , UUD 1945 dan Proklamasi.
”Sekarang ini narkoba dan obat obat terlarang lainnya sangat berbahaya untuk itu dituntut peran mahasiswa harus perangi dari narkoba untuk kelangsungan penerus bangsa,” ujarnya.
LMND sebagai salah satu organisasi terbangun dan berlatar belakang kemahasiswaan dengan jiwa nasionalisme yang berdasrakan Pancasila dan UUD 1945 sangat diharapkan sinergitas langkah dan karya , serta sumbangsih dan kontribusi positif terhadap upaya pencapaian visi dan misi pembangunan.(Obe)