Ilustrasi |
MANADO - Hadapi perayaan Natal dan Tahun Baru, Pertamina Manado yakinkan ketersediaan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk Sulut aman.
Ayub Ritto kepala Pertamina cabang manado membawahi Sulut dan Gorontalo kepada Komisi II DPRD Sulut, Kamis (14/11/2019) mengatakan Solar dan Premium tersedia sampai desember.
"Solar kuota setahun 127 Juta liter, sampai dengan Oktober sudah terpakai 120 juta liter dan untuk menjamin kebutuhan warga diluar sudsidi siapkan 19 Juta liter,jika tidak nanti chaos," kata Ayub.
Ayub Ritto kepala Pertamina cabang manado membawahi Sulut dan Gorontalo kepada Komisi II DPRD Sulut, Kamis (14/11/2019) mengatakan Solar dan Premium tersedia sampai desember.
"Solar kuota setahun 127 Juta liter, sampai dengan Oktober sudah terpakai 120 juta liter dan untuk menjamin kebutuhan warga diluar sudsidi siapkan 19 Juta liter,jika tidak nanti chaos," kata Ayub.
Dikatakannya, Badan pengatur Migas (BPM) memberi kuota bagi Sulut menurun dibanding tahun 2018 lalu.
"Untuk premium, Kuota Sulut 170,572.000 liter
realsisasi sampai 31 oktober 140,301.000 juta liter. Estimasi sampai 31 desember bertambah 10 persen atau 15.300.000 liter," jelasnya.
Sementara itu, untuk pola suplay ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) menurut Ayub dibagi dalam dua depot.
"Dua depot tersebut yaitu depot bitung dan depot Gorontalo, untuk SPBU di kabupaten/kota bagian Bolmong Raya disalurkan lewat depot Gorontalo pertimbangan jarak tempuh, sementara itu untuk daerah kepulauan, Manado dan Minahasa disuplay dari depot Bitung," jelas Ayub.
Untuk pemenuhan lonjakan kebutuhan BBM diakhir tahun ini, ditegaskan Ayub, Pihak pertamina akan membentuk Satgas natal dan tahun baru mulai 15 desember, tapi khusus untuk Sulut dimulai November ini lakukan monitor mendalam situasi pasar.(Obe)