MANADO - Program kerja pelayanan penuh terhadap masyarakat yang dilakukan oleh DPRD Sulut dibawah kepemimpinan Ketua dewan Fransiscus Andy Silangen sudah terlihat.
Untuk menunjang dan menggenjot pelayanan tersebut, Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) genjot kerja ekstra bagi Panitia Khusus (Pansus) yang ada.
Seperti halnya yang disampaikan oleh Wakil Ketua Bapemperda Melky Jakhin Pangemanan pemilik jargon MJP kepada pimpinan DPRD Sulut, Kamis (10/02/2022).
"Untuk mendapatkan hasil maksimal perlu digenjot kerja Pansus yang ada, jika dalam jangka waktu 3 bulan tak menunjukan progres, perlu dilakukan evaluasi terhadap pimpinan pansusnya," lugas MJP.
Politisi Muda Sulut ini mengusulkan Pansus "mandul" diroling pucuk pimpinannya untuk didapatkan hasil yang lebih tepat.
"Dengan waktu 3 bulan, sebuah produk perda seharusnya bisa dapat rampung untuk ditetapkan menjadi Perda untuk penghematan waktu dan anggaran," lugas Ketua Partai PSI Sulut ini.
Sikap fokus kerja dan tanggungjawab MJP seperti ini banyak mendapat apresiasi dari kalangan Masyarakat, bahkan pujian sempat disampaikan Wakil Gubernur Steven Kandouw beberapa waktu lalu.
Apresiasi lebih khusus dikatakan Steven Kandouw terhadap sosok Melky Jakhin Pangemanan (MJP) yang juga sebagai Wakil Ketua Bapemperda DPRD Sulut.
“Bapemperda tentunya merasa kehilangan sosok Ketua Winsulangi Salindeho. Tapi masih terus menunjukkan kinerja luar biasa dalam melahirkan produk Perda,” ungkap Kandouw, Senin (13/9/2021) lalu di forum Paripurna DPRD Sulut.
Lebih lanjut Wakil Ketua DPD PDIP ini mengungkapkan jika sosok Melky Jakhin Pangemanan (MJP) meski masih berusia muda, dirinya mengimbangi Mantan Ketua Bapemperda.
“Walaupun masih muda, pak Pangemanan sudah bisa sama kelas dengan almarhum Salindeho. Apalagi saya dengar pak Pangemanan sedang dalam program Doktor,” tegas Kandouw.(Obe)