AKBP Tommy Bambang Souissa, SIK, |
MINAHASA – Mengetahui namanya dicatut oleh oknum tidak bertanggung jawab, Kapolres Minahasa, AKBP Tommy Bambang Souissa, SIK, murka. Dari informasi yang diperoleh, namanya dicatut untuk meminta upeti atau jatah dari pengusaha galian C yang ada di Tondano.
Beruntung aksi ini cepat diketahui sehingga Kapolres Minahasa langsung menelusuri siapa oknum yang mencatut namanya demi meraup keuntungan
Kepada media, Jumat (22/04/2022) Kapolres menegaskan tidak akan mentolerir perbuatan yang sungguh merugikan nama baiknya itu dan akan bertindak tegas jika sampai kedapatan.
“Saya tidak akan mentolelir jika ada oknum ataupun anggota di jajaran kepolisian yang melakukan aksi-aksi tidak terpuji ini. Saya akan telusuri siapa yang bermain di belakang layar,” ujarnya berang.
Belian menyebutkan, aksi oknum tidak bertanggungjawab itu sangat merugikan namanya karena bertindak atas nama dirinya. Seolah-olah dirinya memang meminta-minta uang kepada pihak manapun.
“Ini sangat keterlaluan! Supaya ini tidak berkembang dan merugikan semua pihak, saya akan telusuri! Hati-hati, siapa pun Anda pasti akan berhadapan dengan saya cepat atau lambat, tolong dicatat itu!” tegasnya.
Kapolres pun meminta warga Minahasa, termasuk kalangan pejabat dan pengusaha supaya segera melaporkan kepada dirinya baik lewat jajaran di wilayah hukum Polres Minahasa ataupun langsung kepada dirinya.
“Saya minta, baik warga, pejabat dan pengusaha di Kabupaten Minahasa dan siapa pun yang merasa ada oknum yang membawa-bawa namanya supaya tidak menuruti permintaan dalam bentuk apa pun,” tukasnya.
Dalam hal ini Kapolres meminta agar menghubungi nomor handphone pribadinya di nomor: 0811-7881-861 jika ada yang mengaku-ngaku sebagai Kapolres Minahasa yang meminta uang atau dalam bentuk apa pun.
Terkait bilamana ada indikasi oknum di jajarannya yang melakukan tindakan tersebut, dia meminta Kasi Propram (Ipda Adrian Tatontos) segera menelusuri dan segera menindaki.
“Jangan sampai banyak warga Minahasa yang menjadi korban dari aksi tidak terpuji ini. Jika dibiarkan ini akan merusak nama baik saya. Karena saya tidak pernah melakukan aksi-aksi tidak terpuji semacam itu!” kuncinya. (Hence Karamoy)